Tingginya jumlah
kecelakaan tidak bisa dielakkan lantaran pengendara kurang berhati-hati.
Apalagi ketika kondisi jalan basah. Bagaimana berkendara yang direkomendasikan?
Berkendara dalam
kondisi hujan dan jalanan yang basah menuntut pengemudi untuk lebih siaga
karena jika lengah dalam waktu singkat bisa menyebabkan kecelakaan.
Jalanan basah atau berkendara dalam cuaca hujan tentunya sering dialami pengendara di Indonesia yang beriklim tropis. Untuk itu PT Goodyear Indonesia membagi lima tips berkendara aman di kala hujan atau basah, berikut ulasannya.
1. Kurangi Kecepatan
Hal pertama yang harus dilakukan pengendara di kondisi jalan basah adalah mengurangi kecepatan agar tidak tergelincir.
Andry Adam selaku Sales Training Manager PT Goodyear Indonesia menjelaskan memperlambat laju kendaraan akan membuat tapak ban memiliki kontak yang lebih besar dengan permukaan jalan sehingga daya cengkram akan lebih optimal.
2. Rutin Periksa Ban
Pengendara harus memeriksa tekanan ban secara berkala karena kondisi ban kempes atau terlalu keras tidak hanya membuat mobil tergelincir di permukaan basah, namun juga berbahaya di kondisi jalan kering.
Pemeriksaan kembang ban atau kedalaman tapak juga harus dilakukan karena kedalaman tapak yang sesuai akan mencegah ban tergelincir akibat aquaplaningsaat menerjang genangan air.
3. Jangan Panik
Jika terjadi selip yang membuat mobil tergelincir di atas permukaan licin maka hal utama yang harus diingat adalah jangan panik.
Pengendara harus tetap tenang agar bisa mengambil keputusan tepat untuk mengendalikan kendaraan dengan cara menekan pedal rem secara perlahan.
"Rem secara perlahan dan melepaskan pedal gas. Ingat juga untuk tidak membanting kemudi jika terpaksa melakukan pengereman mendadak," kata Andry di Bogor, Jawa Barat, Kamis.
4. Jaga Jarak
Cuaca basah menuntut pengemudi ekstra hati-hati dalam berkendara serta selalu menjaga jarak dengan kendaraan di depannya.
Jaga jarak sangat penting dilakukan karena rem membutuhkan waktu tiga kali lebih lama untuk berhenti di jalanan basah daripada di jalanan kering.
5. Gunakan Ban Berkualitas
Lengkapi kendaraan dengan ban berkualitas untuk menambah kinerja dan keamanan mobil dalam kondisi jalanan basah. Ban Assurance TripleMax dari Goodyear telah dikembangkan untuk mengurangi pengereman jarak lebih dari 2 meter di jalan basah dibandingkan dengan ban lain berdasarkan uji pengereman di Jerman pada 2012.
"Goodyear memiliki komitmen untuk keselamatan pengemudi di jalan. Ban Assurance TripleMax dengan kemampuan pengereman revolusioner menggunakan Hydrogrip Technology memberikan keamanan dan kenyamanan mengemudi dalam kondisi jalanan yang basah,“ kata Yedi Sondy, Direktur Penjualan dan Marketing Goodyear Indonesia.
Jalanan basah atau berkendara dalam cuaca hujan tentunya sering dialami pengendara di Indonesia yang beriklim tropis. Untuk itu PT Goodyear Indonesia membagi lima tips berkendara aman di kala hujan atau basah, berikut ulasannya.
1. Kurangi Kecepatan
Hal pertama yang harus dilakukan pengendara di kondisi jalan basah adalah mengurangi kecepatan agar tidak tergelincir.
Andry Adam selaku Sales Training Manager PT Goodyear Indonesia menjelaskan memperlambat laju kendaraan akan membuat tapak ban memiliki kontak yang lebih besar dengan permukaan jalan sehingga daya cengkram akan lebih optimal.
2. Rutin Periksa Ban
Pengendara harus memeriksa tekanan ban secara berkala karena kondisi ban kempes atau terlalu keras tidak hanya membuat mobil tergelincir di permukaan basah, namun juga berbahaya di kondisi jalan kering.
Pemeriksaan kembang ban atau kedalaman tapak juga harus dilakukan karena kedalaman tapak yang sesuai akan mencegah ban tergelincir akibat aquaplaningsaat menerjang genangan air.
3. Jangan Panik
Jika terjadi selip yang membuat mobil tergelincir di atas permukaan licin maka hal utama yang harus diingat adalah jangan panik.
Pengendara harus tetap tenang agar bisa mengambil keputusan tepat untuk mengendalikan kendaraan dengan cara menekan pedal rem secara perlahan.
"Rem secara perlahan dan melepaskan pedal gas. Ingat juga untuk tidak membanting kemudi jika terpaksa melakukan pengereman mendadak," kata Andry di Bogor, Jawa Barat, Kamis.
4. Jaga Jarak
Cuaca basah menuntut pengemudi ekstra hati-hati dalam berkendara serta selalu menjaga jarak dengan kendaraan di depannya.
Jaga jarak sangat penting dilakukan karena rem membutuhkan waktu tiga kali lebih lama untuk berhenti di jalanan basah daripada di jalanan kering.
5. Gunakan Ban Berkualitas
Lengkapi kendaraan dengan ban berkualitas untuk menambah kinerja dan keamanan mobil dalam kondisi jalanan basah. Ban Assurance TripleMax dari Goodyear telah dikembangkan untuk mengurangi pengereman jarak lebih dari 2 meter di jalan basah dibandingkan dengan ban lain berdasarkan uji pengereman di Jerman pada 2012.
"Goodyear memiliki komitmen untuk keselamatan pengemudi di jalan. Ban Assurance TripleMax dengan kemampuan pengereman revolusioner menggunakan Hydrogrip Technology memberikan keamanan dan kenyamanan mengemudi dalam kondisi jalanan yang basah,“ kata Yedi Sondy, Direktur Penjualan dan Marketing Goodyear Indonesia.
Sumber: Antara
0 Response to "Jalanan Basah? Ini Cara Berkendara yang Aman"
Post a Comment